Utopia Marxis belum terealisasi di penjuru dunia yang justru semakin Kapitalis.
by Rudi Juan Carlos Sipahutar
Awal bulan Mei menjadi Hari Buruh Internasional. Tak ketinggalan diperingati juga di negeri ini, biasanya dengan konvoi long march oleh jutaan buruh dan calon buruh dari berbagai company. Memboyong spanduk dgn berbagai tulisan yang bernada gugatan dan tuntutan akan realisasi kesejahteraan kaum proletar.
Karl Marx membedakan tiga macam kelas yaitu :
1. Kelas Para kapitalis (kaum berjouis); Yang memiliki modal besar dan mengontrol produksi.
2. Kelas Menengah ; Orang -orang bisnis kecil,profesional dan pekerja kerah putih
3. Kelas Pekerja ; Kaum buruh/proletar yang selalu bergantung pada para pemilik untuk kerja
Kaum Proletar semakin jauh dari kelayakan sikap manusiawi. Status buruh dengan sewenag-wenag diganti menjadi status Kuli kontrak oleh Kaum berjouis. Hakikat "kerja" tak lagi menjadi hakikat hidup manusia. Para pekerja telah di asingkan (alienasi), trpotong dan tercabik dari kemanusiaan mereka sendiri karena harus menghasilkan objek-objek yang dimiliki dan di rencanakan oleh para Tuan-Tuan.
Realitasnya: Jutaan Pengganguran.
Para pekerja menderitaalienasi diri : Industri, yang seharusnya membuat diri mereka semakin baik, justru mengundang keburukan dan kemerosaotan akan nilai kemanusiaan.
Kaum Proletar telah terkepung tembok semacam "penyembahan berhala", dimana benda matrialistik di beri nilai dan manusia tidak. Tenaga dan pikiran manusia telah tergantikan oleh Mesin-Mesin canggih.
Karena kaum kapitalis dan cukong besar menghendaki harga tinggi dan upah rendah, sementara pekerja menghendaki harga rendah dan upah tinggi, maka konflik pun tak terelakkan.
Karl Marx sejak ratusan tahun yang lalu telah meramalkan akan timbulnya REVOLUSI.
Solusi Terhadap masalah kapitalime di usulkan Karl Marx dengan sangat sederhana, adalah Komunisme.
Komunisme akan menghapus upah dan kepemilikanpribadi, dan menghantarkan ke dalam suatu masyarakat sama dan setara. Tanpa Kasta dan tembok kelas Sosial. Setiap orang akan Puas. Militer akan layu. Eksploitasi akanmusnah dan orang akanbekerja hanya untuk kebaikan semuanya. Hanya satu dasar dari masyarakat ; Setiap orang bekerja menurut kemampuannyadan akan mendapat upah menurut kebutuhannya.
wow..sangat optimis,
karena tujuan utama adalah kebebasan manusia. Manusia Pekerja yang telah di lecehkan oleh Zaman mesin akan di jawab dengan satu kerinduan suatu masyarakat yang manusia,bebas,bahagia dan sama rata sama rasa. Bukan kah ini yang namanya Keadilan..????
ekhmmm...ini suasana Sorgawi...!!!
Dalam Masyarakat kapitalis, kelompok kaya akan semakin kaya dan kelompok miskin menjadi lebih miskin sampai ada REVOLUSI..
Kaum Buruh, Apa sebenarnya yang kau cari..???
Saudaraku, Apa sebenarnya yang kau mau ????
Haruskahkah Keadilan yang kau tuntut akan menghacurkan Nasionalisme..
Bukankah Komunisme telah mengorbankan saudara-saudara kita ...
Selamat hari Buruh bagi seluruh Pekerja di Negeri ini.
( Seorang pemuda yang tetap waspada terhadap bahaya laten bangsa)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar